Share

43. Respon yang Tidak Terduga

Gunther memerhatikan Warren dan Karleen bergantian. Melihat adanya sosok Jaye bersama Karleen, tentu membuat Warren salah paham dengan apa yang dilihatnya.

“Kapten kami izin pamit dahulu,” kata Jaye. Karleen yang mendengarnya terlihat gusar. Gunther mengetahuinya karena dia sangat lihai dalam memerhatikan sesuatu.

“Komandan Jaye, tunggu sebentar. Anda bisa melanjutkan perjalanan anda, sepertinya barang saya ada yang tertinggal di dalam.” Karleen terpaksa berbohong untuk menghindari Jaye. Tadi saat berada di dalam dia tidak tahu bagaimana cara menolak tawaran Jaye mengantarkannya ke asrama putri.

“Benarkah? Kau tidak apa kembali sendiri ke asrama?” Jaye terdengar menaruh perhatian lebih kepada Karleen. Gunther dan Warren yang mendengarnya tidak merasa aneh lagi. Sudah menjadi kebiasaan Jaye memberi perhatian lebih kepada prajurit perempuan.

“Tidak apa Komandan. Terima kasih atas perhatiannya.” Karleen memberi hormat. Setelah Jaye pergi, Karleen merasa nyaman. Dia tidak bisa membayangka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status