Share

Nekad ke Rumah Mertua

"Kamu yang harusnya tahu diri, Ariana! Udahlah, ngapain aku ngeladenin orang kayak kamu?! Buang-buang waktu! Udin, ayo kita pergi!" pekik Jarot dengan nada tinggi. Keduanya mendorong Ariana hingga jatuh.

"Kurang ajar kalian! Pergi kalian dari sini!" teriak Ariana, ia berlari kecil menyusul keduanya dari dalam rumah. Setelah itu, dia mengambil sandal dan melemparnya ke arah Udin dan Jarot.

Kedua teman Jarot tersenyum licik, ia tidak mengindahkan peringatan Ariana. Justru sebaliknya, mereka menganggapnya sebagai gurauan belaka. Ariana segera menutup pintu dan pergi ke ruang keluarga.

Di sana, dia tidak bisa berpikir jernih. Vasya yang berada di dalam kamar, seketika terbangun. Dia segera pergi ke luar dan mengecek keadaan sang ibu.

"Ma, Mama tadi tengkar sama siapa?" tanya Vasya dengan wajah cemas. Gadis itu mengelus punggung ibunya.

"Temen Ayah kamu. Sumpah, ya, mereka itu bener-bener gak baik, Vasya. Tapi, Mama heran, kenapa Ayah kamu masih mau berteman sama mereka," jawab Ariana,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status