Share

BAB 36

"Pa ... Ma, Karina pengen ngomong penting nih." Sendok dan garpu itu sudah Karina letakkan di piringnya yang kosong, matanya menatap bergantian sang mama dan sang papa yang juga sudah selesai makan.

Nampak Dewi dan Ahmad kompak menatap Karina dari kursi mereka duduk. Ahmad menarik selembar tisu, menyeka mulutnya lalu menatap Karina dengan begitu serius.

"Nah, katakan kalau begitu, Rin!" Titahnya lalu meraih gelas berisi air putih.

Karina menghirup napas dalam-dalam, memejamkan mata sejenak lalu mulai bersuara. "Karin ... Karin pengen nikah, Ma ... Pah!"

"Uhuukk ... Uhuk!" Ahmad tersedak air yang memenuhi mulutnya, sementara Dewi terdekat dengan mulut setengah terbuka menatap Karina yang nampak takut-takut itu. Mereka kemudian kompak menatap Karina dengan tatapan terkejut, membuat Karina nyengir dengan jantung berdegup dua kali lebih cepat.

"NIKAH, RIN? KAMU PENGEN NIKAH?" Dewi dan Ahmad kompak berteriak, wajah mereka masih syok, membu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
軽利川 さゆり
wkwkwkwk.... ngakak mpe perutku kaku thor....
goodnovel comment avatar
Putri Dariel Aji
baru nemu ini nih cerita bikin ngakak sumpah bagus... ya allah...
goodnovel comment avatar
evy oktaviani
wkwkwk... pengen komen takut dosa .gegara pak dokter... yg ada ngakak aja deeeh.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status