Share

46. Perbincangan

“Apa yang sebenarnya terjadi, Guru?” tanya Aruna tak mengerti. Dalam wujud halusnya, mereka berdua dapat menyaksikan tubuh-tubuh mengenaskan diseret dan dilemparkan ke dalam pedati.

“Ibundamu melakukan pembantaian, Aruna. Tapi kita harus tahu apa sebabnya!” ucap Legawa sama terkejutnya dengan Aruna.

Jenar melangkah menuju sebuah sumber mata air yang dialirkan ke dalam ruangan itu. Ia basuh kedua tangan yang dipenuhi darah. Tak tampak sedikit pun rasa takut atau bersalah sudah membunuh Pangeran Wirabhumi dari Prastawarna beserta tujuh pengawalnya.

“Ampun, Gusti, bagaimana dengan rencana penyerangannya?” tanya Senopati Jatiwungu di belakang Jenar.

“Berapa orang yang sudah disiapkan dekat Prastawarna?” tanya Jenar tanpa menoleh.

“Seribu lima ratus orang, Gusti. Terbagi menjadi tiga arah serangan masing-masing lima ratus orang,” terang Senopati Jatiwungu.

“Apa kau yakin jumlah itu mampu mengungguli kekuatan Prastawarna?” tanya Jenar seraya berbalik. Ia sudah selesai membasuh tangan berlum
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status