Share

Keterangan Ganaseta

RAKRYAN Rangga bergegas keluar dari ruang tahanan. Pintu kembali ditutup dan dikunci. Arya Lembana mengikuti kepergian atasannya itu dari lubang yang ada di daun pintu besi.

Sekitar sepeminuman teh berselang, suara berisik logam beradu kembali terdengar. Ketika pintu ruang tahanan terbuka, Rakryan Rangga masuk bersama seorang lelaki bercambang bauk lebat.

Karena kini di dalam tahanan ada orang ketiga, dua orang prajurit turut masuk untuk berjaga-jaga di dekat pintu. Sementara Arya Lembana langsung mendekati lelaki bercambang bauk yang tak lain Ganaseta.

"Ganaseta," panggil Arya Lembana. "Kami memerlukan keteranganmu."

Sekalipun hukumannya diringankan menjadi kurungan seumur hidup, tetap saja Ganaseta merasa kesal dan mendendam pada para petinggi tata keprajuritan Panjalu. Termasuk terhadap Arya Lembana.

Karena itulah si perampok hanya diam menatap Arya Lembana dengan sorot mata tajam. Lagi pula, ia tidak tahu untuk apa dirinya dibawa ke ruang tahanan ini. Rakryan Rangga tidak berk
Kebo Rawis

Buat yang baru tahu, "mantiki" menurut KBBI artinya "berdasarkan pikiran (bukan berdasarkan emosi); logis:"

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status