Share

Pasukan Pemanah

DENGAN dipandu seorang prajurit, pasukan Rakryan Tumenggung bergerak ke tempat di mana Kridapala berada. Tanpa mereka ketahui, Daksa sudah terlebih dahulu memberi kabar pada dua komplotannya.

Tidak semua pasukan bergerak. Rakryan Tumenggung meninggalkan 20 prajurit bersama seorang bekel dan lurah prajurit di tempat tadi. Mereka menjaga belasan anak buah Kridapala yang diikat.

Pasukan berderap menyusuri jalan setapak menuju air terjun. Ketika mendekati jembatan kayu, tampak tiga orang berlari mendekati titian tersebut dan mendekam di salah satu tiang pancang.

"Siapa mereka? Apa yang mereka lakukan?" tanya Rakryan Tumenggung terheran-heran.

Meski tidak jelas pertanyaan itu ditujukan pada siapa, tetapi Arya Mandura tahu ia yang diharapkan memberi jawaban. Sayangnya, senopati tersebut sama-sama tidak tahu.

"Sepertinya ..." Arya Mandura yang baru akan menjawab langsung menangkap gelagat tiga orang itu. "Mereka hendak meruntuhkan jembatan, Gusti."

"Keparat!" Geraham Rakryan Tumenggung berge
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status