Share

Bab 19

POV Angga

Rasa cemburu berdesir, melihat Dewi tertawa tanpa beban dengan Rama. Mereka terlihat sangat bahagia. Sebenarnya aku bisa nonjok Rama, karena Dewi masih sah istriku. Tapi, dengan kondisiku saat ini, aku merasa tak percaya diri untuk mendekati Dewi. Aku dan Rama bagaikan langit dan bumi. Apalagi Dewi sekarang sudah membenciku. Sudah tak ada tatapan cinta itu lagi di matanya. Yang ada hanya tatapan kebencian.

Aku memutuskan pulang. Masih nasib baik, bertemu tetangga dan ngikut di bonceng, hingga sampai rumah. Sesampainya di rumah ibu lagi bertengkar dengan Mak Wesi. Ada Pak RT juga. Ku usap wajahku dengan kasar. Kapan masalah ini akan berakhir?

“Itu Angga datang!” Mak Wesi menunjukku. Aku hanya terdiam bingung. Tak ada senyum di bibirku.

“Ada apa ini?” tanyaku ketika sampai di teras kontrakan.

“Mau nagih hutang ibumu, Ga! Udah berapa lama ini?

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Aan N
ceritanya muter2, banyak kalimat yg di ulang dalam setiap bab ny, jadi percuma bayar koin nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status