Share

Dilanda Sepi

Sarah menggerakkan sepasang matanya dengan tak beraturan ke kiri dan kanan. Gadis berusia dua puluh tiga tahun tersebut sepertinya tengah mempertimbangkan penawaran yang diberikan oleh Ammar.

“Kamu bisa memikirkannya matang-matang terlebih dulu. Akan kukirimkan link web yang bisa kamu akses, untuk mendapat informasi yang jauh lebih lengkap. Silakan pelajari baik-baik. Siapa tahu kamu tertarik.” Ammar tersenyum kalem setelah berkata demikian. Dia dapat memastikan bahwa sebenarnya Sarah sudah mulai terpengaruh kata-katanya. Ammar berharap gadis itu setuju untuk bergabung ke dalam perusahaan yang disebutkan tadi.

“Tidak ada salahnya kamu pertimbangkan, Nak. Pak Ammar bermaksud membantu kita dengan tulus,” ucap Abizar ikut mempengaruhi pemikiran Sarah yang masih ragu mengambil keputusan.

“Saya hanya merasa khawatir, jika potensi yang dimiliki Sarah tidak disalurkan dengan baik, Pak Abizar. Kesempatan tidak datang dua kali,” timpal Ammar meyakinkan.

“Ya, Anda benar sekali,” balas Abiza
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status