Share

Merasa Kehilangan

Theo terdiam tak menanggapi perkataan Andaru. Pikiran pria itu malah seperti sedang tidak berada di sana. Andaru yang memperhatikannya sejak tadi, merasa heran sekaligus penasaran. "Anda kenapa, Sir?" tanyanya hati-hati.

"Ah, itu … tidak apa-apa," jawab Theo tergagap. “Jadi, dari mana Abizar mengenal dia?" Pria asal Inggris tersebut mengalihkan pembicaraan, seraya kembali mengarahkan pandangan ke depan. Tatap matanya menerawang ke luar jendela.

"Entahlah, Sir. Ammar sendiri merupakan putra jutawan yang terkenal aktif dalam berbagai acara charity. Dia mempunyai banyak yayasan dan badan amal, serta mengepalai beberapa lembaga filantropi. Ammar juga memiliki channel youtube sendiri. Dia sering menyiarkan siaran langsung di kanal pribadinya, tentang segala hal yang berkaitan dengan program kemanusiaan dari lembaga milik ayahnya tadi,” jelas Andaru lagi.

"Hm, begitu ya?” Theo mengangguk, lalu berbalik menghadap Andaru. "Abizar hanya orang biasa. Dia tidak mungkin bisa masuk dengan begit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status