Share

Bab 25. Merasa Diabaikan

“Krystal, ini untukmu.” Maya memberikan jus mangga untuk Krystal. Lalu dia duduk di samping Krystal yang duduk di lantai seraya meluruskan kaki.

“Terima kasih, May,” jawab Krystal yang kini mulai meminum perlahan jus mangga yang diberikan oleh Maya. Wajah Krystal terlihat murung. Sepasang iris mata cokelat terangnya terlihat jelas menunjukan kepedihan dan luka. Ya, Krystal tidak pandai menutupi suasana hatinya. Wajah cantik wanita itu terlihat tak ada lagi pancaran kebahagiaan. Yang ditunjukan Krystal adalah sebuah masalah yang seolah terbelenggu di dalam dirinya.

“Kamu kenapa, Krys? Tidak biasanya wajahmu seperti orang yang sedang patah hati. Apa kamu ada masalah?” tanya Maya yang sejak tadi begitu penasaran.

“Tidak. Aku tidak apa-apa, May. Hanya lelah saja,” ucap Krystal dengan suara pelan.

“Kamu tidak bisa membohongiku, Krys. Aku yakin pasti ada suatu masalah yang mengganggumu. Lihat saja wajahmu muram seperti ini,” jawab Maya yang yakin kalau ada yang membebani pikiran Krystal. Pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status