Share

549. Benteng Salju

Bubungkala masih berusaha merubuhkan benteng baja yang dilapisi salju di hadapannya itu. Para prajuritnya pun masih berusaha membantunya dengan kekuatan dan senjata yang mereka punya. Tak lama kemudian Bubungkala terkejut melihat para prajuritnya tampak tidak dapat menggerakkan kaki merka lagi.

“Cepat rubuhkan benteng itu!” teriak Bubungkala.

“Ampun, Yang Mulia!” ucap salah satu prajuritnya. “Kakiku tiba-tiba beku. Sekarang dindinnya tempat ini perlahan menjalar hendak menuju ubun-ubunku. Mungkin tak lama lagi bukan hanya kakiku saja yang beku, tapi seluruh tubuhku juga.”

Bubungkala terbelalak mendengarnya. Dia menoleh pada prajuritnya yang lain, semua tampak terpaku di tempatnya masing-masing. Mereka terlihat tidak dapat menggerakkan kaki masing-masing. Bubungkala berteriak geram. Dia langsung menyemburkan api dari mulutnya untuk memanaskan kaki para prajuritnya itu, namun bukannya kaki mereka lekas membaik, tapi malah sebagiannya mati karena terbakar lalu terjatuh di atas salju dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status