Share

190. Cowok Nangis Itu Wajar

Adnan sukses menyebutkan nama Azraf Hanindra. Dia tersenyum miring saat Jessy menatapnya dengan penuh kebencian.

Jessy mengumpulkan sisa tenaga. Dia berteriak, "Pergi dari sini kamu, Adnan! Kamu diharamkan dateng ke sini!"

Adnan mengabaikan Jessy. Sekarang, dia dan Kevan menunggu reaksi semua orang.

"Nggak mungkin!" seru Christian. Dia menyandarkan tubuhnya.

Cinta melirik Azraf. Dia terkejut, lalu berseru, "Apa?! Azraf?! Ini nggak lucu! Jangan bercanda keterlaluan, Pak Adnan!"

Itulah reaksi sepasang suami istri pemilik mansion indah Hanindra. Cinta kembali memijit keningnya. Sedangkan Christian mencoba tenang.

Dabin mengambil tindakan. Dia mendekati Christian. Dia berbisik, "Tuan, tenanglah! Jangan sampai emosi menguras energi Anda!"

Donita menutup mulutnya karena terkejut. Dia menatap Leon. "Aku nggak percaya, Leon. Gimana sama kamu? Apa kamu percaya?"

"Di dunia ini nggak ada yang mustahil, Donita. Bukti udah ada di depan mata. Kita tunggu aja bukti selanjutnya!"

Jessy menatap wajah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sarwan Sarwan
bab berikutnya terlalu lama
goodnovel comment avatar
Regazza
kak ...mn lanjutanya???
goodnovel comment avatar
Zoya Dmitrovka
Halooooo, Abangkuuuu! Novel ini belum ending. Masih berlanjut. Kalau nanti tamat, status di depan novelnya berganti tamat. Terbagi 2 season. • Season 1 tentang identitas Kevan, si bodyguard. • Season 2 tentang second male lead, identitas rahasia keturunan keluarga Hanindra lainnya. Thank you.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status