Share

198. Takut Apa?

"Van, kamu lama banget!"

Angga menegur Kevan yang baru datang. Dia berdiri di samping mobil mewah Kevan bersama Ziyad. Wajah kedua orang kepercayaan Kevan itu cemas.

Kevan datang sambil menggendong Gisele yang masih menangis di dadanya.

Merasa telah terjadi sesuatu yang buruk pada Gisele, Ziyad bertanya, "Nona Gisele kenapa, Tuan?"

"Buka pintu mobil!"

Angga membuka pintu mobil dalam sekejap. Kevan masuk ke mobil bersama Gisele.

"Sekarang jam berapa?"

Angga melirik jam tangan pemberian Kevan tadi. "Hampir jam 6 sore," jawabnya.

"Oke, masih keburu. Cepet jalan ke Hanindra Orion Hotel sekarang!"

Angga dan Ziyad mengangguk. Angga menutup pintu mobil, sedangkan Ziyad berlari memutari mobil menuju kursi sopir.

Tidak lama, mobil melaju dengan bebas di jalan raya. Kevan memperhatikan penampilan Gisele yang terlihat berantakan dan menyedihkan.

"Jangan cengeng!"

Kevan menyentil dahi Gisele hingga membuat perempuan hamil itu tersentak. Kevan tertawa melihat ekspresi Gisele.

"Kaーkamu ...."

G
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status