Share

243. Pengakuan Kevan

Kevan diam-diam tersenyum karena berhasil menggendong Ciara. Selain itu, Kevan juga senang melihat Ciara cemberut.

"Eh, anak nakal! Kamu tadi ngapain di rumah besar itu?"

Ciara tidak menjawab. Dia memalingkan wajahnya ke arah lain. "Ya, suka-suka aku mau ngapain," jawabnya asal. "Nggak usah penasaran. Karena aku nggak akan kasih tau."

Ciara berpikir bahwa Kevan akan marah setelah mendengar jawabannya. Namun yang Ciara dapatkan, Kevan tidak marah dan justru tertawa.

"Ha! Ha! Ha!"

Ini adalah pertama kalinya Kevan tertawa sejak kehilangan Ciara. Di kejauhan, Ziyad ikut tertawa bahagia. Ziyad membuntuti mereka dengan mengendarai mobil.

Kevan melihat Felicia memasuki kawasan kontrakan kumuh. Jalanannya becek, berlubang dan bau sampah yang pekat. Rumah-rumah kontrakan itu terlihat rapuh dan banyak atap yang sudah tidak layak.

'Astaga! Kamu menyedihkan banget tinggal di sini, Cia,' pikir Kevan. 'Bahkan kontrakan murah Bos Gallon yang aku sewa buat teman-teman jauh lebih layak huni daripa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Eko Zanetti
apakah hari ini ngga update
goodnovel comment avatar
bahrin bikers
nah in gak ad lg bab nx kwkk
goodnovel comment avatar
Zoya Dmitrovka
Duhh kok malah curhat.... (⁠〒⁠﹏⁠〒⁠) Maaf yah kalau jadi tidak nyaman...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status