Share

Hanya cintamu yang semanis madu.

"Bagaimana rasanya sayang? Nikmat kan?" Tanya Anjas ketika Zeira ke luar dari kamar mandi.

Zeira memasang wajah cemberut dan sorot mata kesal, "nikmat apaan? Kata mas, rasanya manis seperti madu! Tapi ternyata rasanya asin-asin gimana, gitu!"

Hahahaha, Anjas tertawa puas. Bahkan ia sulit untuk bicara, ditambah lagi wajah Zeira yang begitu lucu dan menggemaskan. Ditariknya tangan Zeira, lalu dibawanya ke dalam dekapannya.

"Rasanya memang seperti itu sayang! Hanya cintamu yang semanis madu." Dikecupnya kening Zeira.

Tangan Zeira menepuk manja dada bidang suaminya, "mas menipuku," ucapnya.

Hahahaha, Anjas kembali tertawa. Dipeluknya Zeira dengan erat hingga keduanya tertidur pulas dan bangun saat waktu menunjukkan pukul 11 malam.

"Nyonya kenapa datang kemari?" Tanya pelayan Indri saat melihat Zeira melangkah menuju dapur.

"Bibi sendiri, kenapa belum tidur?" Bukannya menjawab, Zeira justru balik bertanya.

Peraturan di kediaman Wijaya, jam 10 malam pelayan sudah istirahat. Jika ada yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Suci Minawati
thorrrrrrrrrr
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status