Share

Alana?

Rehan manggut-manggut. “Iya, Ma. Yang satunya lagi buat adik bayi. Biar nanti kalau adik bayi lahir. ‘Kan bisa main bareng sama Rehan.”  

Danu mengulum senyum. Sementara Alana menaikan sebelah alisnya.

“Sayang. Kita ‘kan belum tahu adik bayinya laki-laki atau perempuan. Nanti kalau kita beli robot tapi ternyata adik bayinya perempuan, gimana?” tanya Alana.

“Berarti kita beli boneka barbie juga, Ma. ‘Kan anak perempuan suka boneka barbie.” Rehan berseru. 

Membuat Danu kembali terkekeh sambil mengacak pelan rambut anak itu. Sementara Alana menggeleng-gelengkan kepala. Tapi kemudian ia juga tersenyum pada Rehan.

“Ya sudah. Kita beli boneka barbie juga. Tapi kamu yang pilihkan boneka barbienya ya,” kata Alana.

“Siap, Ma!” Rehan mengangguk senang.  Lantas segera pergi menuju jajaran boneka barbie yang cantik-cantik. 

Danu dan Alana hanya memandanginya sambi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status