Share

82

Pagi hari Aruna dikejutkan dengan teriakan Bibi pengurus rumah. Wanita baya yang baru saja datang itu berteriak keras dari arah pintu belakang.

"Ada apa, BI?" tanya Aruna setelah berlari tergopoh, di belakangnya Sean menyusul.

"Itu," tunjuk Bibi pengurus rumah pada sesuatu.

Pelan-pelan Sean mendekati kotak kardus berukuran sedang di sana. Membukanya perlahan dan membuangnya jauh-jauh dengan segera.

Kotak tersebut dilempar Sean hingga membuat isi di dalamnya keluar. Sebuah bangkai ayam yang hampir busuk terlihat mencuat, membuat bau busuk yang begitu menyengat.

"Siapa yang melakukan ini?" tanya Sean sambil menutup hidungnya rapat.

"Saya tidak tahu, Tuan. Saat pagi tadi saya datang, sudah ada di sana. Dan saat saya buka, isiny…," Bibi pengurus rumah tidak lagi melanjutkan kalimatnya.

Sean juga Aruna sempat saling bertatapan selama beberapa detik, seolah ada satu pemikiran diantara mereka.

"Yasudah. Bibi, tolong bereskan semuanya. Untuk pagi ini Bibi tidak perlu memasak, cukup bersihkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status