Share

Penawaran Bantuan

Para pelayat satu persatu meninggalkan area pemakaman. Beberapa kerabat memutuskan untuk tinggal beberapa menit. Banyak perempuan, utamanya rekan dari almarhumah berusaha menenangkan Anjani dengan memeluknya. Hal yang justru menambah deras air mata. David sudah kembali di sisi Andra, sekitar tiga meter dari tempat Anjani bersimpuh di pusara ibunya. Ia membersihkan ujung-ujung celana, masih tanpa alas kaki.

“Lu tunggu di mobil, Ndra,” pinta David sambil menyerahkan kunci mobilnya pada Andra. Andra tak menjawab, ia segera meninggalkan David.

Perlahan dan penuh keraguan David berjalan mendekati Anjani. Seorang kerabat, mungkin Kakak Anjani, orang yang melantunkan adzan tadi berusaha mengajak gadis itu untuk pulang. Namun Anjani menolaknya. David lalu maju dan mencoba meyakinkan pria itu bahwa dia nanti yang akan mengantar Anjani pulang.

“Kakak turut berduka cita, Jani,” bisik David menjajari Anjani. Gadis itu tak menjawab. Ia memandang sejen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status