Share

S2| 155. Pemeriksaan Kedua

“Apakah Anda gugup, Nyonya?” tanya sang dokter dengan tatapan fokus pada layar di hadapannya.

Berbeda dengan sebelumnya, Mia kini dapat menggeleng tanpa beban. “Tidak, Dok. Kami sudah sepakat untuk tetap bersemangat apa pun hasilnya.”

Dengan lengkung bibir semringah, wanita berjas putih mengangguk. “Baiklah ..., kalau begitu, mari kita lihat,” gumamnya seraya mempertajam fokus.

Tanpa mengucap apa-apa, Julian menggenggam tangan Mia lebih erat. Begitu sang istri menoleh, pria itu hanya mengembuskan napas cepat.

“Apakah kau gugup?” bisik si wanita hamil dengan alis terangkat tak percaya.

“Entah kenapa, jantungku berdebar sangat cepat,” sahut sang pria dengan volume suara yang sama. “Mungkin karena terlalu senang. Ini anak pertama kita.”

Sambil mendesahkan tawa samar, Mia mengelus tangan sang suami dengan ibu jari. Setelah mendekatkan bibir ke telinga pria di sampingnya, wan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status