Share

Cinta Cita ~ 65

“Sayang! Sakit, sakit!” seru Arya hanya bisa meringis ketika Cita memukulnya. Baru saja ia masuk ke dalam mobil, tetapi langsung disambut dengan amarah oleh Cita.

“Makanya! Hih!” Cita geram sendiri dengan Arya. Bagaimana tidak, jika Sandra terus membeo sepanjang jalan, karena wanita itu memergoki Arya mencium pipi Cita beberapa waktu lalu. “Kalau mau ngapa-ngapain itu lihat situasi dulu!”

“Aku cuma—”

“Apanya yang cuma!” Cita menarik sabuk pengaman sambil melihat Sandra dan Harry yang baru masuk ke dalam kediaman Lukito. Rumah masa kecil Cita, yang penuh dengan kesedihan, tanpa kebahagiaan sedikit pun. Karena itulah, Cita tidak ingin lagi tinggal di rumah yang penuh dengan kenangan buruk itu. “Kamu itu sudah kegep mami tadi, Mas! Tambah panjang, kan, omelannya Mami. Sampe nggak berhenti ngoceh sepanjang jalan.”

“Khilaf, Sayang.” Lebih baik segera menjalan mobil dan mengganti topik pembicaraan, agar calon istrinya itu tidak melanjutkan omelan Sandra. “Jadi, kita mau ke mana dulu?”

“Pake
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (11)
goodnovel comment avatar
Siti Juli
yobu bang Awan
goodnovel comment avatar
Callah
duta yg lbh dulu kenal kasih aja lngsng kalah saing sm awan hahahaa.... mas duutt.... mas duuuttt..... aq padamu niiyhh nungguin story km sm leoni uhuuuyyy
goodnovel comment avatar
Callah
kasih dipanggil bubu.... bang awan dipanggil pupu.... aaaahhh geemmeeezzzzz.... udh kliatanbdr kecil awan dah ngincer kasih... papa aga aja udh lngsng paham hahaha....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status