Share

Part 86

Aku tak habis pikir. Bagaimana bisa aku berbicara dari hati ke hati dengan Tante Retno. Wanita yang dengan sengaja menjauhkan Ibu dan juga Ayah agar Ibu tak lagi bisa menyiksa batin Ayah. Tak ingin Ayah hidup menderita lagi bersama istri dan anak-anak yang tak lagi menghargainya.

Ibu benar. Ayah dan Tante Retno benar-benar hanya sebatas sahabat, itu yang Ayah rasakan. Hanya saja tak sama dengan perasaan wanita yang saat ini duduk bersamaku.

Malam ini, aku mengajak Tante Retno masuk dan menjelaskan semuanya. Apa yang selama ini sedang terjadi, dan maksud dari kata-katanya tadi.

Dengan tanpa menolak, dia menyambut baik pertanyaanku. Rasa penasaran tentang bagaimana hubungan mereka sebenarnya.

Beberapa bulan sebelum rencana pernikahan Ayah dan Ibu, Tante Retno dengan berani mengungkapkan perasaannya kepada Ayah. Perasaan yang selama itu dia jaga atas nama persahabatan. Namun dengan tetap menjaga perasaan, Ayah menolaknya dan mengatakan bahwa Ayah hanya menganggapnya sebagai sahabat.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status