Share

27. Ibu Siapa?

"Zen, kenapa berhenti di sini?" tanyaku seraya memegang ujung bajunya erat.

"Nggak apa-apa. Rumah Ibuku ada di belakang sini, " jawabnya seraya menunjuk ke ujung Jalan.

Aku celingukan mencari sesuatu yang ditunjuk oleh Zen, karena aku tak melihatnya sama sekali.

"Ayo, turun dulu!" Ajak Zen. Ia pun segera melangkahkan kakinya keluar, melewati deretan bangku tengah yang telah dilipat oleh Pak Fandi.

Pandanganku kutundukkan ke bawah dengan masker yang masih terpasang di wajah. Tangan ini pun tak lepas dari ujung kaos miliknZen. Aku takut, sangat merasa takut sampai-sampai lupa jika Zen adalah orang baru bagiku. Takut jika saja ada orang yang mengenaliku dan melaporkanku kepada polisi.

"Sebelah mana nak Zen?" tanya Pak Fandi.

"Ayo, sebelah sini!" Ajak Zen seraya melangkahkan kakinya terlebih dahulu. Aku masih saja mengikuti Zen seraya memegang ujung bajunya. Sedangkan Pak Fandi berada di belakangku.

"Pak Andi di sini y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status