Share

PELAKU

POV : DIKTA

"Kalian bahas apa?" tanya mama dengan tatapan sayu dan lemas.

"Nggak kok, Ma. Sekadar cerita tentang masa lalu. Dikta sudah dewasa, dia sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Karena itu pula papa merasa dia berhak tahu tentang masa lalu kita dan apa yang membuat mama begitu menolak Lana sebagai calon istrinya Dikta." Mama membulatkan mata, seolah tak setuju dengan keputusan papa. Namun, kali ini seolah tak peduli dengan penolakan mama, papa justru melanjutkan kembali ceritanya.

"Dulu papa memang sempat frustasi karena kepergian Rahayu. Papa merasa bersalah selama berbulan-bulan. Namun, akhirnya papa sadar jika jodoh tak mungkin salah tempat. Mungkin memang dia bukan jodoh papa dan mamamulah jodoh yang dituliskan Allah untuk papa di Laut MahfuzNya. Seperti pesan terakhir Rahayu sebelum dia pergi, dia minta papa untuk menjadi suami dan ayah yang baik. Dia berharap papa bisa bahagia meski tanpanya dan dia pun mengharapkan hal yang sama, bahagia meski tanp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status