Share

BAB 38_SUDAH CUKUP

Panasnya cuaca hari itu membuat balita yang sebentar lagi menginjak usia empat tahun itu merengek kepada ibunya.

"Mamak ... mam mie dong," pintanya menagih janji ibunya.

"Mamak lagi nulis, Nak," jawab Kinarsih pelan.

"Ayo, Mak!"

"Baik. Sebentar lagi," ujar Kinarsih melanjutkan pekerjaannya.

Ceritanya sedang ditunggu-tunggu oleh pembacanya dan pundi-pundi rupiah menghampirinya dengan cepat.

'Ah ini kisah nyata kah? Kok masuk banget ke hati, sih?! Next dong cepat thor!'

'Dasar Aldi, laki-laki tak punya hati! Awas karma menunggumu! Lanjut gak pake lama!

'Bertahanlah Arini, kau wanita hebat. Masa lalu adalah pelajaran. Semangat thor! Lanjut!'

Komentar-komentar positif dari pembaca buku barunya, membuat Kinarsih semakin bersemangat. Ia pun sudah tak bekerja lagi di luar. Sekarang wanita itu full bekerja dari rumah. Ia jadi lebih banyak memiliki waktu untuk mengurus dirinya dan putranya. Kinarsih sedikit demi sedikit merawat dirinya, juga memperbaiki rumahnya dengan kayu-kayu baru juga
Rora Aurora

Maaf kepanjangan 😄 Terimakasih banyak GEMnya kak😌Rezki melimpah ruah. aamiin

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Yanie Abdullah
gitu dong kinarsih , harus buas seprti singa betina kalo di hina dn fitnah fitnah keji, saya awal awal benci sosok kinarsih yang lemah yang mudah di tindas , sekarang saya suka sebab wanita gak boleh lemah .
goodnovel comment avatar
Bunda Widi
Up lagi Thor, he he he
goodnovel comment avatar
Rora Aurora
terimakasih banyak suportnya pada Kinarsih kk.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status