Share

ADA YANG MENGIKUTI SALIM

Faisal berbicara terhadap Salim karena dia yakin bahwa pria tersebut masih bisa mendengar omongannya. Kuasa Allah yang telah membuat tubuhnya tak sadar agar tidak terlampau kesakitan. Faisal membaca doa lalu meniup ke arah urat nadi pada pergelangan tangan Salim.

"Hanya Allah yang berhak memberi kehidupan dan kematian semua makhluk selama tidak syirik," ucap Faisal lalu mengusap kedua mata Salim. "Bangun, Mas! Sudah saatnya kita ke kota."

Salim mengerjap-ngerjapkan mata lalu memandang Faisal yang sedang tersenyum padanya. Kedua mata Salim memindai sekeliling. Meskipun dirinya masih bingung, tetapi sudah bisa merasa tenang begitu melihat keberadaan Faisal.

Salim pelan-pelan duduk dan beberapa saat termenung. Kepala masih sedikit pening. Kesadaran antara dunia nyata dengan gaib. Faisal paham akan situasi yang dialami oleh Salim. Pencari rumput tersebut menepuk bahu Salim sambil membaca Ayat Kursi.

"Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Hu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status