Share

139. Mendapat Restu

***

Setelah mengantarkan Sarah ke apartemen, Kevin langsung pulang ke rumahnya. Ada perasaan mengganjal di hatinya ketika melihat Sarah yang menangis dan menyiratkan kesedihan. Kevin tak percaya alasan Sarah menangis hanya karena takut membuatnya malu; Sarah bukan wanita secengeng itu.

"Sean, aku ingin tahu kenapa Sarah menangis tadi. Aku tak percaya dengan alasannya," perintah Kevin.

"Baik, Tuan. Saya akan mendapatkan informasinya paling lambat besok pagi," janji Sean.

Setelah sampai di rumah, Kevin langsung masuk ke kamar anaknya, Shopia. Ia melihat Shopia yang sedang tertidur pulas sambil memeluk boneka beruangnya. Sayup-sayup terdengar Shopia menyebut nama Sarah meski sedang tertidur. Kevin tersenyum mendengarnya.

"Bahkan kamu juga sama dengan Papi, Nak. Dalam tidur pun masih mengingat dia," gumam Kevin.

"Sabar, Nak. Papi akan membuat mimpi kita jadi nyata menjadikannya ratu di rumah kita," Kevin mengatakan harapannya sambil mengecup ken

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status