Share

Perkara Es Coklat

“Kenapa tidak beli sendiri? Kenapa harus menyuruhku? Sejak kapan aku jadi kurir minuman?”

Alaric menatap Billy yang mengantar minuman pesanannya sambil marah-marah.

“Yang penting bayaranmu lancar,” balas Alaric santai sambil mengambil es coklat yang diinginkan Emily dari tangan Billy.

“Ck … untuk saja gajiku tinggi, coba kalau tidak. Aku menolak cosplay jadi kurir,” gerutu Billy.

Alaric tak bicara banyak dengan Billy. Dia meminta temannya itu untuk segera pergi setelah dia mendapatkan apa yang diinginkan.

Alaric membawa dua cup es coklat itu masuk, hingga bertemu dengan Mia.

“Kamu bawa apa, Al?” tanya Mia.

Alaric menoleh ke kantong plastik yang dibawa, lantas menjawab, “Es coklat, tadi Emi yang minta dibelikan.”

Alaric melihat sang mama langsung tersenyum begitu mendengar jawabannya, bisa ditebak jika sang mama pasti berpikiran aneh-aneh dengan yang dilakukannya.

“Aku ke kamar dulu,” ucap Alaric lantas pergi meninggalkan sang mama.

Saat sampai di kamar, Alaric tak melihat Emily di ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
abis dikasih es coklat ma emi ko senyum2 sendiri al...suka ya ma es coklat nya atau malah suka ma yg ngasih....xixixixi....
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Ternyata bisa senyum juga si kulkas hihi
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
pokonya pak al lagi seneng senyum sendiri ......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status