Share

Pelan Mas

Pov Aisyah

            Seharusnya aku bisa menikmati, katakanlah bulan madu. Seperti orang-orang lain yang merayakan honeymoon. Tapi tidak dengan keberadaan di Singapura untuk menikmati waktu bulan madu. Entah ada masalah apa dengan bisnis suamiku di Bali. Apakah cabang barunya mengalami masalah.

            Fix. Hanya tiga hari tinggal di kondominium orangtua Rahman aku bisa merasakan bagaimana bersyukurnya berada dengan fasilitas yang super canggih. Koper sudah kutata dengan keperluan seadanya. Kulihat amplop berisi uang dollar Singapura yang belum kugunakan sama sekali.

            “Sayang, jadi ikut?”

            Tampaknya Rahman ingin menggodaku. Segera kusimpan uang itu ke dalam tas. Tidak harus menghabiskan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status