Share

Ada yang Ingin Bertemu

"Kapan? Kapan kau melakukannya, Lira?" tanyaku saat rasa penasaran dalam hati berubah menjadi sebuah rasa kecewa tak tertahankan. Sungguh, aku tak menyangka jika apa yang diucapkan oleh Kayla nyatanya adalah sebuah kebenaran, bukan fitnah seperti apa yang aku perkirakan sebelum ini.

Ya, ternyata, memang serendah itu adikku.

Lira yang masih bersujud di kakiku, memilih tak langsung menjawab pertanyaan yang kulontarkan. Detik ini, hanya isak tangisnya yang terdengar memenuhi rongga pendengaran. Membuatku yang sudah kesal, bertambah geram.

"Kapan, Lira?!" Aku yang masih tak habis pikir dengan perangainya yang ternyata senista itu, meninggikan suara tanpa terasa.

"Waktu … waktu Mbak Indah ada di Purworejo," balasnya lirih.

Aku menarik napas dalam mendengar kejujurannya. Masih tak mengerti dengan satu kebiasaan buruknya yang suka mematahkan hati seorang wanita dengan perbuatannya yang jauh dari kata terpuji.

"Kenapa kau tega menghancurkan hati kakak Kayla, ha?! Tak cukupkah kau menghancurka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status