Share

33.Gambar siapa?

“Halah, seperti Pak Wira mau saja sama Riana,” tiba-tiba Lia datang menimpali pembicaraan mereka berdua.

“Ada demit datang, yuk kita pergi, Riana.” Kiki menarik tangan Riana untuk menjauh dari Lia.

“Dari tubuh sampai wajah, jelas lebih menarik diriku dari pada kamu, Riana. Jadi jangan mimpi bisa dapati Pak Wira atau siapa pun yang ada di sini,” ejek Lia.

“Buat apa aku mau memiliki pak Wira atau yang lain. Aku sudah mempunyai suami,” Riana tidak terima dengan tuduhan Lia.

“Siapa tahukan kamu mau mencari suami pengganti karena suamimu miskin! Makanya kamu kerja di sini, kalau berkecukupan mana mungkin mau kerja capek-capek,”

Plak, Riana mendaratkan tamparan di pipi mulus yang selalu Lia banggakan. “Kalau kamu tidak tahu apa-apa, lebih baik diam!”

Lia terpaku diam, dia terkejut dengan apa yang dilakukan wanita di depannya ini, kejadian tadi menurut dia terlalu mendadak sehingga tidak bisa menangkis tanparan Riana. “Apa-apa’an kamu?” Lia bertanya sambil memegangi pipi yang memerah.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status