Share

Pengakuan dari Hati

Satu Minggu Kemudian....

Kondisi Layla berangsur membaik, namun gadis itu tetap saja bersembunyi di dalam rumah bagai seekor kura-kura di dalam tempurungnya.

Dan sosok yang selalu menemani Layla, Leo yang beberapa hari ini datang ke rumahnya. Tapi sepertinya siang ini Leo mengajak Layla pergi ke rumah kaca dan membujuknya diajak jalan-jalan.

"Semua bunga Lily sedang mekar-mekarnya. Ayo, apa mau aku gendong?" Leo tersenyum manis menatap Layla.

"Eh, tidak usah. Aku bisa berjalan sendiri." Layla merangkul lengan Leo sembari menuruni anak tangga.

Mereka berdua masuk ke dalam sana. Benar sekali, udara sejuk menyapa Layla dan banyak sekali bunga-bunga yang mekar, kupu-kupu berterbangan cantik, dan juga suara air mancur yang memanjakan telinga.

Senyuman Layla langsung mengembang, ia berjalan mendekati beberapa tanaman yang telah berbunga.

"Aku yang menanam bunga ini, sekarang sudah mekar dan cantik sekali," ujar Layla tersenyum senang.

"Ya, secantik yang menanamnya, kan?" Leo sedikit m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status