Share

Kecurigaan

"Soalnya di wilayah sini dilarang, kecuali kalau polisinya langsung yang menyebar," jawab Mbak Widi begitu lantang.

"Benarkah begitu, Pak?" Aku bertanya pada Pak Hendar, karena dia yang orang sini, jadi dia pasti tahu peraturannya.

Pak Hendar tampak mengingat beberapa saat. "Setahu saya, memang begitu, tapi kalau tidak salah peraturannya sudah diubah sekitar dua tahun yang lalu. Waktu itu marak buronan yang bersembunyi di kampung ini, jadi ada perubahan peraturan, siapapun boleh menyebar info DPO untuk membantu kepolisian," jawabnya.

"Itu kan dua tahun yang lalu, Pak. Sekarang sudah lewat. Kampung ini sudah bersih, tak mungkin ada DPO," timpal Mbak Widi sengan segera, sesaat setelah Pak Hendar menjawab pertanyaanku.

Ada yang aneh dengan sikap Mbak Widi. Dia seperti tak suka aku menyebar DPO ini. Apa jangan-jangan dialah Ayu, bersembunyi di balik cadar dan baju panjangnya? Dari perawakannya tak beda jauh, tinggi badannya pun kutaksir sama dengan Ayu. Apalagi, Pak Hendar bilang bahwa Mb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status