Share

Bab 270

Mobil dengan cepat melaju ke kediaman lama. Dua pengawal mendorong Erlina keluar dan memasuki ruang tamu.

Sergio dan Hazel sudah tiba. Mata Irma sudah memerah karena terlalu lama menangis. Begitu melihat Erlina, dia langsung bergegas maju dan mendorong kedua pengawal itu menjauh.

"Erlina, Erlina ku, kamu pasti sudah sangat menderita."

"Tante ...."

Sergio mengerutkan kening, menyela mereka berdua yang berpelukan dan menangis dengan perkataan dinginnya, "Karena semuanya sudah datang, jadi kita mulai saja."

Erlina langsung bergidik ketika mendengar suara sedingin es itu.

Dia tanpa sadar memandang ke arah Sergio, melihat Sergio menatapnya sambil setengah tersenyum.

Dia bergegas mendekat, berlutut di depan Sergio dan memohon, "Om, aku tahu aku salah. Aku benar-benar sudah sadar sekarang! Aku mohon, maafkan aku."

"Hmm? Dimana letak kesalahanmu?" tanya Sergio dengan suara dingin.

Erlina mengisap ingusnya dan menjawab, "Om, aku sangat mencintaimu, jadi terbawa perasaan dan melakukan hal itu ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status