Share

BAB 37.

Khuzaemah mengangguk. Di waktu itu, Kay ditantang Ghazwan untuk menggarap proyek iklan bagi Tazkiya.

Terlalu sering berinteraksi dengan Tazkiya apalagi pemuda itu piawai berkomunikasi, membuatnya mendapat kepercayaan Ahmad.

Kayshan pun mengajukan permintaan pada Ghazwan. Tapi, entah mengapa setelah itu dia tak lagi nampak berseliweran.

"Persisnya nggak tahu, papamu bilang apa ke Kayshan." Khuzaemah hanya menghela napas berat.

Kemal pun duduk kembali di sisi bibinya itu. Sedikit demi sedikit paham perjalanan cinta keluarganya.

"Masih sakit?" tanya Khuzaemah, menunjuk dada Kemal pelan.

"Ehm. Rasanya sakit liat dia begitu, tapi mau bagaimana lagi ... kisahku, dia juga ... bagai Mughit dan Barirah." Kemal memejam, merasakan lelah berharap pada manusia.

Mughit yang sangat mencintai Barirah tapi justru bertepuk sebelah tangan. Sahabat Rasulullah itu selalu mengitari Barirah hingga seisi Mekah tahu. Namun, sang wanita enggan kembali padanya membuat Mughit putus asa hingga akhir hayat menan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Mega Ahmad
Abang Kay doooong ...
goodnovel comment avatar
QIEV
Gimana jadi?
goodnovel comment avatar
Nur Azizah Cirebon
tim kaay moms kan dari awal ama kay
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status