Share

Bab 149: Jangan Lompat-lompat

Bab 149: Jangan Lompat-lompat

**

“Siapa??” Tanyaku terkejut, seraya menegakkan tubuh dan menatap Johan dengan mimikku yang paling serius.

“Anggun.” Jawab Johan.

“Anggun??”

“Iya, Anggun. Nama lengkapnya Anggun Aulia Rasyid. Dia ini adalah pramugari yang dulu pernah merequest lagu padaku dan Joni waktu ngamen di warung Ayam Penyet Solo.”

Aku terperangah, jantungku tiba-tiba berdegup lebih kencang.

“Kamu ingat, Fat? Dulu, waktu pulang ngamen aku pernah membawa satu porsi ayam bakar komplit. Nah, orang bernama Anggun inilah yang membelikan itu.”

“Terus, terus?” Kataku meminta Johan lanjutkan cerita.

“Jadi, ternyata, acara kecil-kecilan di pesawat itu, dialah yang punya inisiatif.”

Tiba-tiba saja aku merasa terharu, pada bagaimana Anggun memperlakukan Johan saudaraku ini.

Anehnya, rasa kesalku padanya dulu, ketika dia menuduhku s

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status