Share

Bagian 61: Rehan

Kericuhan pun terjadi. Ruangan menjadi riuh dengan teriakan-teriakan panik. Para peserta wisuda beserta keluarga mereka berhamburan menuju pintu keluar. Panitia acara yang berusaha menenangkan massa tak digubris. Hal tersebut digunakan oleh pelaku penembakan untuk melarikan dengan membaur bersama kerumunan.

Beruntung, Rivan sempat melihat si pelaku. Dia langsung meringkusnya di tempat. Namun, kesetian “anjing” Jihan memang tidak main-main. Penjahat tersebut langsung menggigit kapsul berisi racun yang tersembunyi dalam mulutnya.

Si pelaku  penembakan seketika kelonjotan di tanah. Dia menggelepar-gelepar selama 5 menit sebelum tewas dengan mulut berbusa. Jeritan-jeritan ketakutan pun bersahutan. Kerumunan massa semakin bergegas untuk meninggalkan lokasi. Namun, ada beberapa gadis yang jatuh pingsan.

“Ck! Sial!” umpat Rivan sembari meninju tembok.

Sementara itu, di dalam gedung Jihan diam-diam tersenyum puas. Meskipun sediki

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status