Share

Semuanya Berakhir

54 panggilan masuk dari Devan tak dijawab. Ya, cecil sengaja tidak memedulikan ponselnya lagi. Meski data internetnya dimatikan, lelaki itu tetap tak menyerah dan mengubahnya menjadi panggilan biasa. Untung saja, ponselnya dimode getar, jadi tidak akan menimbulkan suara yang mengganggu pendengaran.

Sementara di tempatnya, lelaki itu kelimpungan, seiring dengan suara ponsel yang terus memanggil. Wajahnya geram, menahan amarah yang luar biasa.

"Kamu kenapa, Devan?" tanya Dela menatap heran pada lelaki yang terus bergerak gelisah itu. Dari ekor matanya, Dela bisa melihat kemarahan di mata lelaki itu.

"Cecil berulah," ucapnya dingin dengan ekspresi tak terbaca.

"Berulah gimana? Bukannya dia baru keluar dari rumah sakit?" Dela penasaran, entah apa yang dilakukan Cecil untuk menarik perhatian suaminya. Perempuan itu benar-benar tak bisa dianggap remeh.

Devan menarik napas panjang, lalu menghempasnya perlahan. Cuping hidungnya kembang kempis, merasakan amarah yang tak kunjung reda.

"Nyatan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status