Share

Bab 58. Setulus Mabni

"Ishhh, kalau mau iseng gak usah model beginian! Aku suruh ngembalikannya pasti gak bisa!" rajuk Ciara.

"Cuma misal kok, sekarang udah nyaman dengan rambut ini. Dulu sih, risih banget, benci banget, tapi diam dan berusaha mencari cara untuk nyaman supaya gak nyakitin perasaan kamu," kata Haidar.

Sekalipun kebiasaan yang tidak disukai, jika untuk istrinya, Haidar akan tetap mengusahakan dengan garis bawah tidak membahayakan. Pengakuannya membuat Ciara semakin bangga, ia pun menarik suaminya untuk gantian disandari.

***

"Huaaaa, Om sekarang gak usah deh kasih quotes sesuai jadwal, gak usah bangun tidur langsung kecup, gak usah bacain sholawat dan Al-Quran sambil memeluk perut Isbay, jangan lagi punya waktu khusus untuk full memanjakan Isbay di malam minggu, support kuliah, kalau Isbay marah gak usah dipeluk, udah-udah kita jangan romantis!" Ciara menangis dalam pelukan suaminya.

"Kamu kesurupan apa gimana sih? Jangan romantis, tapi kamu peluk erat begini, apa maksudnya Sayang?" Hai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status