Share

Hamil Lagi

Selesai diberi wejangan kami pulang. Di jalan Asmi ngomong.

"A, kok Neng ngerasa ada yang aneh ya sama Ibu."

"Aneh gimana?"

"Gak tahu aneh aja gitu, tumben-tumbenan ibu teh pesen segala macem."

"Oh mungkin karena ibu kagum sama Neng, Neng 'kan istri paket kumplit," jawabku ringan sambil mengejutkan alis sedikit.

Asmi mendesah kesal, "issshh Aa nih kebiasaan bercanda mulu," katanya seraya jalan buru-buru di depanku.

Aku terkekeh dan cepat menyeimbangkan langkahnya.

***

Esok hari.

Aku setengah melonjak dari kasur saat di luar kudengar suara Kak Alfa ketok-ketok pintu kamar dengan kencang.

"Hasaan Asmii udah siang mau pada buka warung gak?!"

Aku mengucek mata, kutengok jam dinding ternyata udah pukul 6 pagi. Sontak saja aku bangkit membuka pintu.

"Udah siang ya, Kak? Aduh bisa-bisanya kesiangan gini, tumben," ucapku sambil mengumpulkan nyawa.

"Iya udah siang ini, pantesan Kakak tunggu-tunggu kok kalian gak muncul-muncul tahunya pada kesiangan, Asmi mana?"

"Masih tidur tuh sama Hasjun."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Abahjebat Abahjebat
mantap cerita nya..bikin senyum senyum sendiri. .baca tentang Hasan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status