Share

25. Memasak

“Bagaimana? Apa kamu benar-benar ingin pulang sekarang? Kita di sini saja dulu, biar kamu cepat sembuh,” ucap Siara kepada putrinya.

“Tidak, Ma. Aku mau pulang saja, aku ingin segera membalas dendam kepada perempuan keparat itu,” jawab Feria.

“Ingin pulang pun, kau belum bisa membalaskan dendam kepadanya. Kau tahu sendiri jika Avram sekarang melindunginya. Kau ingin yang lebih parah dari ini? Jangan keras kepala kali ini,” cetus Fero malas.

“Aku tidak terima, Bang. Coba saja yang berada di posisi aku itu adalah Abang. Pasti akan marah besar,” balas Feria kesal.

“Terserah kau, jika memang kau ingin coba, ya lakukan saja,” pungkas Fero santai.

Siara menghela napas mendengar percek-cokan kedua anaknya. “Sudah, Mama setuju dan juga semangat ingin membalas dendam kepada perempuan itu. Tapi apa yang dikatakan oleh abang kamu memang ada benarnya. Kita tidak bisa bertindak sekarang, kita juga tidak bisa bergerak secara terbuka seperti kemarin,” tutur Siara menengahi perdebatang kedua anaknya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Eyang Uti Waryanti
ceritanya bagus.tegang jg sih...lanjut thor yaa
goodnovel comment avatar
Otimanis Telaumban
lanjut donk thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status