Share

Kebebasan Berubah Menjadi Kematian

Mulut Daffa terkunci dengan rapat. Sementara mata sedikit melemah. Haluan yang sama? Apakah mereka berada di tingkat keserakahan yang sama?

Mitha tersenyum melihat sorot kebimbangan di mata Daffa. "Bagaimana?"

"Kamu mau membawa wanita itu pergi kan? Dan kalau bisa jangan kembali ke sisi Erland."

Pandangan Daffa terangkat dan bibir menertawakan sang istri pelan. Namun, ekspresi yang bisa dilihat oleh Mitha itu jelas membuat emosi memuncak.

"Apa maksudmu tertawa seperti itu! Yang aku butuhkan adalah jawabanmu! Daffa kembali!"

Saat mata Daffa melirik, seorang polisi muda langsung mendekat dan menendang jeruji besi. Sampai membuat Mitha tertegun dan mundur dengan perlahan. Meski pandangan mulai menatap tajam.

"Kamu tidak tahu siapa aku? Berani sekali bertindak kasar!"

"Berisik!"

Mitha sepenuhnya tertegun, namun pandangan berusaha untuk tidak berhenti menatap tajam. Nyali wanita itu mulai menciut, saat polisi berniat membuka sel tahanan.

"Aku akan diam, puas?"

Sementara di dalam mobil. Daf
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status