Share

Munafik

Hadyan yang tidak terima dengan ucapan Helga, marah besar. Ia melampiaskan amarahnya dengan menyerang sang istri dengan ciuman. Cukup kasar, sampai Helga kesulitan menolak dan menjauhkan wajah serta tubuhnya darinya.

Hadyan yang benar-benar murka setelah mendengar ajakan istri mudanya untuk bercerai itu, tak tahan lagi. Mengangkat tubuh Helga, kakinya mengayun cepat. Keluar dari dapur, tujuannya hanya kamar tidur mereka.

Helga yang berada di dalam gendongan Hadyan itu tak berhenti menangis, berusaha sebaik mungkin agar tidak terisak. “Aku tidak akan pernah menceraikanmu! Camkan kata-kataku ini, Helga! Kau tidak akan pernah menjadi janda! Sebelum aku mati, kau tidak akan pernah jadi janda!” sentak Hadyan sebelum bibirnya kembali melumat bibir Helga.

Begitu tiba di depan pintu kamar mereka, Hadyan menurunkan Helga. Melangkah masuk sembari mencengkeram erat pergelangan tangan istrinya, menggeretnya, lalu mengunci pintu kamar dan kembali menggendong tubuh ramp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status