Share

44. Ternyata Masih Belum Move On

Hanya sebuah pesan tapi cukup mengalihkan perhatian Arkan. Ia terus memandangi pesan yang dikirim seseorang tanpa ingin membalas pesan tersebut.

"Liona, hanya dia yang sampai dengan saat ini memanggilku Sayang," gumamnya.

Tok ... tok

"Om, boleh aku masuk?"

Dengan cepat Arkan membenarkan duduknya. "Masuklah."

"Selamat ulang tahun, selamat ulang tahun, selamat ulang tahun Om Arkan, semoga panjang umur. Yeeee ...."

Naura benar-benar bersemangat memberikan kejutan untuk Arkan meski tadi sudah memberikan donat untuknya.

"43 tahun?" Arkan begitu terkejut melihat lilin membentuk angka 43.

Naura tersenyum karena sukses membuat Arkan protes akan kejahilannya. "Wah, sepertinya aku salah pasang lilinnya. Tapi, bukannya usia Om sebentar lagi menuju ke sana?"

"Kau-"

"Maaf, ayo kita tiup lilinnya di luar. Mamah nyuruh aku kirim foto acara ulang tahun Om."

Dahi Arkan mengernyit mendengar ucapan Naura seolah tak percaya. "Mamah?"

"Hm, tadi Mamah telepon. Bahkan Mamah bilang mau ngerayain ulang t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status