Share

45. Dari Tua Jadi Muda Kembali

Suara ketukan jemari di atas meja terus mengalun seolah sedang mengikuti irama isi kepala sang pemilik. Ya, Arkan hanya diam memandangi sebuah kotak dengan kartu nama yang bertuliskan nama seseorang yang enggan ia sebut.

"Dari banyaknya hari spesial kenapa dia memberikan kado untukmu setelah tiga tahun berpisah," ucap Rendi yang tak henti mondar-mandir di depan Arkan. "Apa dia ingin balikan sama kamu?"

Arkan berdecak mendengar penuturan sahabatnya itu. "Yang benar saja, untuk apa dia mengajakku balikan setelah dia sendiri yang memutuskan hubungan kita dan mempermalukan aku di depan orang banyak.

"Mungkin dia baru menyesal," sela Rendi.

Ucapan Rendi sedikit menyentil hati Arkan. Penyesalan, mungkin saja setiap orang pati akan menyesal jika dia masih belum move on dari masa lalu dan tak mendapat pasangan yang sebanding dengan sebelumnya.

"Singkirkan kado ini, aku enggak mau ngeliatnya di ruanganku lagi."

"Siap, Bos! Oh iya, nanti malama ada acara makan malam dengan para pebisnis d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status