Share

Dua Pilihan Mematikan

Ranum terpaku mendengar ancaman yang dilayangkan Mayla. Dia seperti tengah memikirkan sesuatu. Sesaat kemudian, wanita yang tengah mengandung tujuh bulan tersebut menyunggingkan senyum tipis. “Lakukan apa pun yang ingin Anda mau, Bu Mayla. Saya tidak peduli. Namun, jangan berharap saya mengakui kejahatan yang tidak pernah dilakukan. Apalagi terhadap Bu Nindira. Ini konyol.”

Mendengar ucapan Ranum yang tak terpengaruh dengan ancaman tadi, membuat Mayla cukup terkejut. Wanita cantik itu menatap tajam, sambil terus memutar otak. Dia harus mencari cara lain, untuk menggertak istri kedua sang suami.

Mayla tersenyum kecut. Namun, raut wajahnya telah kembali tenang dan menyiratkan sesuatu. “Baiklah, Ranum,” ucap Mayla kemudian. “Kamu tidak peduli pada adik yang berandalan itu? Tak masalah. Namun, coba kita lihat seberapa besar perhatianmu pada wanita ini.” Mayla memperlihatkan rekaman lain pada Ranum, yang membuat wanita muda itu kembali terpaku.

“Ibu …,” ucap Ranum teramat lirih.

“Wanita
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status