Share

Bab 151. Malam Pertama

Tok! Tok! Tok!

"Put! Kamu baik-baik saja? Kok lama banget di dalam?"

Suara Raffi mengagetkanku.

"Ah, iy Fi, aku baik-baik saja, sebentar ya."

"Oke. Aku kira kamu kenapa-napa dalam lama banget."

Aku menyahut dari dalam, walau sebenarnya aku masih mondar mandir kebingungan di dalam kamar mandi.

Sesaat hening, sepertinya Raffi sudah tak ada di depan pintu kamar mandi lagi. Aku tak menyerah, aku coba lagi mencari baju yang bisa kukenakan, koper yang masih berantakan karena isinya sudah berceceran di lantai kamar mandi. Biarlah, untung saja ini kamar mandi kering, bagian basah ada agak kedalam, tertutupi oleh pintu kaca.

Akhirnya aku mengenakan yang berwarna salem, masih jenis lingerie juga, berbahan satin silk akan tetapi model kimono. Okelah tak terlalu terbuka. Mini dress dengan bahu terbuka tapi lebih baik karena ada kimono yang menutupi bahu dan dada, dan ada tali yang bisa di ikat ke depan.

Aku memasukkan kembali semua baju yang tadi keluar dari koper, kemudian menutupnya. Aku mulai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status