Share

Kembali ke Indonesia

Pramoedya terdiam beberapa saat, sebelum mengalihkan perhatian kepada Laila yang kembali terlelap. Cuaca dingin bersalju, membuat wanita cantik itu malas beranjak dari tempat tidur. Terlebih, karena semalam Laila mengeluh sakit di bagian pinggang. 

“Sayang.” Pramoedya mengecup pipi sang istri, sambil membelai pucuk kepalanya penuh kasih. Dia menunjukkan perasaan yang begitu tulus terhadap wanita cantik berusia dua puluh lima tahun tersebut. “Bagaimana keadaanmu sekarang? Apa pinggangmu masih sakit?” tanyanya lembut.

Laila menggeliat pelan sambil membuka mata, lalu menoleh perlahan pada pria tampan di belakangnya. “Selamat pagi,” sapa Laila parau. “Aku malas bangun.” Bukannya menjawab pertanyaan sang suami, dia justru berbalik dan langsung memeluk Pramoedya. 

“Ya, Tuhan. Mulai manja rupanya.” Pramoedya tersenyum lebar, seraya membalas pelukan Laila. Pria tampan bermata hazel itu berkali-kali meng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status