Share

Ijinkan Aku Untuk Mulai Mencintaimu

Jevano langsung menegakkan badannya saat mendengar suara halus mesin mobil dan gerbang depan yang dibuka. Fokus belajarnya langsung terpecah. Dia meletakkan penanya dan memutar otak. Dia harus mencari alasan yang natural untuk keluar kamar. Pastinya dia masih mempunyai gengsi dalam dirinya yang besar meskipun dia sedang dilanda rindu yang tak kalah besar.

Setelah mendapatkan alasan yang tepat dan sekiranya dirinya akan stay cool jika ditanya, dia pun membulatkan diri untuk keluar kamar dan turun tangga. Baru sampai setengah tangga, dia bisa melihat ayahnya yang sedang membuka pintu yang terhubung dengan garasi. Muncul wanita yang sangat tidak asing dari balik pintu itu dan langsung memeluk ayahnya.

Jevano menegapkan badannya dan melanjutkan langkahnya menuruni tangga. Dia berlagak senatural mungkin. Sekalian memperlihatkan dirinya untuk disapa dan diberi atensi.

"Jev?" Sapaan itu sedikit membuatnya kecewa. Suara pria, bukan wanita. Bukan itu yang dia harapkan.

"Iya?" Dia menghadap ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status