Share

Mengenang

Puas. Itu adalah kata yang memenuhi diri Jevano untuk menutup hari Ahad ini. Seharian tadi, dia berjalan-jalan dengan ayahnya ke mana pun dia mau. Sudah lama sekali dia tidak diajak ayahnya jalan-jalan seperti ini. Selain karena sang ayah yang semakin sibuk bekerja, dia juga sibuk belajar dan lain-lain.

Pun kali ini berbeda dengan jalan-jalan yang dulu. Dia tidak usah menahan diri saat menginginkan sesuatu karena ayahnya selalu membelikan apa yang dia mau. Tidak seperti dulu yang harus penuh perhitungan dan pertanyaan: "Kamu mau itu untuk apa?" dari ayahnya. Bahkan tadi dia bisa memakan es krim tiga kali dalam sehari. Yang lebih mengesankan adalah dia dituruti jalan-jalan dan menikmati berbagai wahana di taman hiburan. Ya ampun, rasanya bahagia sekali.

"Mandi, terus istirahat." Jamal mengusap kepala anaknya saat memasuki rumah.

"Belajarnya?" tanya Jevano polos dengan senyuman yang masih sangat lebar.

"Kamu tahu apa yang harus kamu lakukan, Jevano. Ayah tidak akan mempertanyakan sepert
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status