Share

BAB 20. Apa Alasannya?!              

Kevin merasa Feli masih tidak bisa diajak berbicara dengan baik. Ia lantas menghela nafas dengan berat. “Sudahlah, maafkan aku. Aku tidak akan mengajakmu berdebat lagi, istirahatlah … nanti malam tepat jam tujuh aku akan memanggil orang yang selama ini memasakan omlet untukmu.” Kevin lalu keluar meninggalkan Felisha yang kembali mengambil Novel sambil membacanya kembali.

Saat Kevin keluar dari kamarnya, saat itulah ia tidak lagi bisa menahan gejolak amarah di hatinya. Seluruh air matanya tumpah begitu saja, rasanya percuma berusaha menjadi kuat selama ini.

Felisha berusaha menjaga amarah di dalam dirinya untuk terus bisa bertahan dalam pernikahan yang tidak dikehendakinya itu. Sesuai dengan janjinya, kini Felisha sudah siap dan sedang menunggu di dalam kamarnya. Untunglah Bi Darmi datang membuka pintu kamarnya.

“Nyonya, koki yang biasanya masak omlet untuk Nyonya sudah datang. Omletnya juga sudah disiapkan di meja,” lapor Bi Darmi.

Feli langs
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status